Tag Archives: budaya

Hukum dan Pembenaran Tesis Marxis

KETIKA para pendiri bangsa ini (founding fathers) memutuskan negeri ini menjadi negara kesatuan dengan melanjutkan sistem hukum yang diterapkan pemerintah kolonial Hindia Belanda, yakni civil law system dengan berdasar undangundang yang terunifikasi dan terkodifikasi, sesungguhnya keputusan itu melanjutkan konflik berkepanjangan dan terus membuka konflik baru antara hukum yang dibuat negara (state law) dengan hukum rakyat atau hukum adat (folk law/ adat law). Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Hukum

Perayaan Suara Azan

Oleh: Aris Setiawan

MENGENDAP sudah wacana yang dilontarkan Wakil Presiden Boediono saat membuka acara Muktamar VI Dewan Masjid Indonesia (DMI) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, belum lama ini. Boediono meminta agar umat Islam lebih memperhatikan masjid sebagai pusat peribadatan. Termasuk, soal pengeras suara saat azan. Boediono mengimbau kepada Dewan Masjid Indonesia kiranya dapat mulai membahas pengaturan penggunaan pengeras suara di masjid-masjid.

Menurut dia, suara azan yang sayup-sayup dari jauh terasa lebih merasuk dan indah daripada suara yang keras, mengentak, dan dekat dengan telinga. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Indonesia

d’Krossari Usung Musik Etnis Malangan

Menjaga konsistensi bukan perkara ringan.Banyak halangan menghadang, mulai kesibukan, pendanaan, momentum dan sebagainya.Namun d’Kross siap menerjang berbagai halangan tersebut. Album d’Krossari adalah satu satu bukti d’Kross masih konsisten sebagai pelopor band supporter.

Pada pertemuan Silaturahmi Suporter Indonesia Damai II, hari Sabtu ini, Album d’Krossari diluncurkan.Dengan sembilan lagu yang sebagian besar merupakan aransemen ulang dua album sebelumnya, d’Kross
Menggandeng KSG (Kanjeng Surgi), sebuah komunitas seni berbasis tradisional namun menggunakan perangkat teknologi modern dan tradisional.

‘’Kami memang ingin tampil beda dalam d’Krosssari ini karena banyak sekali Aremania dari kalangan tua yang menginginkan lagu-lagu d’Kross digarap dengan campursari.Karena itulah, kami kolaborasi dengan KSG yang kami anggap cocok dan bisa mengusung idealisme d’Kross sebagai band supporter,’’ jelas dedengkot d’Kross, Ir.Ade Herawanto MT. Baca lebih lanjut

1 Komentar

Filed under Malang, Musik

HUT Kabupaten Malang ke 1248, Diawali Napak Tilas Bersepeda

Berbagai sepeda unik dan kuno saat berangkat dalam Napak Tilas Sepeda Budaya di pendopo Kabupaten Malang, kemarin. (Istimewa/Malang Post)

Berbagai sepeda unik dan kuno saat berangkat dalam Napak Tilas Sepeda Budaya di pendopo Kabupaten Malang, kemarin. (Istimewa/Malang Post)


Rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1248 terus bergulir. Ratusan bikers diberangkat Bupati Malang Sujud Pribadi dari halaman pendopo, kemarin. Mereka adalah peserta Napak Tilas Sepeda Budaya yang bakal berparade menuju Singhasari Resident.

Kegiatan tersebut diikuti sekitar 500 sepeda yang 250 diantaranya didominasi sepeda kuno dari komunitas Sepeda Onthel Malang Selatan. Kegiatan itu juga diikuti oleh para Kepala SKPD serta perwakilan dari Perguruan Tinggi dan anggota masyarakat yang lain. Diharapkan nakap tilas itu mampu mengembalikan budaya naik sepeda sambil mengagumi peninggalan budaya di Kabupaten Malang. Baca lebih lanjut

1 Komentar

Filed under Kabupaten Malang, Malang

Unikan Sarasehan Napak Tilas Sepeda Budaya

Universitas Kanjuruhan (Unikan) Malang tak mau ketinggalan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Malang. Pada Sabtu malam, digelar sarasehan budaya dengan tema Napak Tilas Sepeda Budaya Salah Satu Alternatif Pelestarian dan Pengembangan Budaya sebagai Aset Pembangunan Pariwisata.

Acara tersebut berlangsung cukup meriah, apalagi ratusan anggota club Sepeda Ontel Malang Selatan turut hadir di sana. Menurut Pembantu Rektor III Unikan Drs H Christea MM kegiatan ini diharapkan menjadi bentuk sumbangsih Unikan untuk pelestarian budaya di wilayah Kabupaten Malang. “Aset budaya perlu ditangkap, ini adalah tanggung jawab universitas untuk lestarikan budaya yang ada. Harapannya, dari even ini dunia akan melihat bahwa ada potensi di Malang,” ungkap Christea. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Malang

Dandan Tempo Dulu, Kayuh Sepeda ke Singosari

Pawai sepeda budaya mengawali rangkaian acara Grebeg Singhasari dalam HUT Ke-1.248 Kabupaten Malang. Kurang lebih 500 peserta dengan penuh semangat mengayuh sepeda dari pendapa Pemkab Malang menuju Candi Singosari di Kecamatan Singosari. Tampak di antaranya jajaran pejabat seperti Wakil Bupati (Wabup) Rendra Kresna dan Ketua DPRD Kabupaten Malang Suhadi.

Namanya pawai budaya, hampir separo peserta mengenakan pakaian tempo dulu. Ada yang berpakaian adat Jawa, pakaian model kolonial hingga model khas rakyat jelata. Gambaran tempo dulu semakin kental karena mereka menaiki sepada lawas.

Bupati Sujud Pribadi yang memberangkatkan rombongan sangat mendukung kegiatan berbau budaya ini. Baca lebih lanjut

Tinggalkan komentar

Filed under Kabupaten Malang

Lestarikan Budaya Lokal, Kupas Filosofi Lesung

Warga menabuh lesung, usai sarasehan budaya di Pusat Promosi Kerajinan Kendedes, Singosari

Warga menabuh lesung, usai sarasehan budaya di Pusat Promosi Kerajinan Kendedes, Singosari


Budaya lokal lesung dan ludruk menjadi tema diskusi dalam sarasehan budaya di Pusat Promosi Kerajinan Kendedes, Singosari kemarin. Tampak, budayawan Jati Kusumo, memberikan materi dan wawasan tentang dua budaya lokal itu. Dengan gaya bahasannya yang santun, Jati yang cukup membahami dua budaya ini berusaha memberikan wawasan baru kepada para pesera sarasehan.

Dikatakan oleh Jati, perkembangan zaman memang secara langsung menggeser budaya-budaya lokal. Berbagai peralatan digital, sangat mempengaruhi kepunahan budaya lokal. Padahal jika dipelajari secara seksama, Jati pun menjelaskan, jika dua budaya lokal tersebut, menyimpan filosofi yang sangat tinggi. Terutama budaya lesung, yang menjadi sarana nenek moyang untuk memperkuat persatuan dan kesatuan. Baca lebih lanjut

1 Komentar

Filed under Kabupaten Malang